PENGEMBANGAN EKOWISATA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN ECOS (ECOTOURISM OPPORTUNITY SPECTRUM) DI WANA WISATA GALUNGGUNG, KABUPATEN TASIKMALAYA

Gifsionar, Sianturi (2022) PENGEMBANGAN EKOWISATA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN ECOS (ECOTOURISM OPPORTUNITY SPECTRUM) DI WANA WISATA GALUNGGUNG, KABUPATEN TASIKMALAYA. D4 thesis, Poltekpar NHI Bandung.

[img] Text
PA_201822556_BAB I.pdf

Download (305kB)
[img] Text
PA_201822556_BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (409kB)
[img] Text
PA_201822556_BAB III.pdf

Download (192kB)
[img] Text
PA_201822556_BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
PA_201822556_BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (121kB)
[img] Text
PA_201822556_COVER.pdf

Download (887kB)
[img] Text
PA_201822556_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)
[img] Text
PA_201822556_JURNAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (475kB)

Abstract

Wana Wisata Galunggung merupakan suatu kawasan ekowisata yang terletak di Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini memiliki tujuan untuk merencanakan zonasi kawasan berdasarkan ECOS (Ecotourism Opportunity Spectrum), sehingga nantinya dapat digunakan sebagai landasan untuk mengembangkan pengalaman ekowisata di kawasan. Tujuan dari seseorang yang berwisata adalah memperoleh kepuasan akan pengalaman yang menyenangkan, melalui keterlibatan mereka didalam kegiatan-kegiatan yang disukai, dan pada setting yang mereka sukai pula. Dengan menggunakan ECOS, pada penelitian ini, terdapat tiga faktor utama, yaitu pengaturan fisik, pengaturan sosial, dan pengaturan manajerial dimana hasil daripada ketiganya akan membentuk sebuah spektrum setting. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Objek dalam penelitian ini adalah Wana Wisata Galunggung. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi langsung, wawancara tidak terstruktur dan studi dokumentasi. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah checklist, catatan lapangan, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis ECOS dan juga Sistem Informasi Geografis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Wana Wisata Galunggung baru menawarkan tiga dari tujuh spektrum yang tersedia, yaitu rural, roaded modified, dan roaded natural. Hal ini tentunya berpengaruh terhadap keragaman pengalaman yang dapat diperoleh wisatawan. Maka dari itu, perlu adanya pengembangan ekowisata di Wana Wisata Galunggung, agar dapat memeberikan keragaman pengalaman yang lebih luas. Kata Kunci: ECOS, Pengalaman, Wana Wisata Galunggung, Zonasi

Item Type: Thesis (D4)
Uncontrolled Keywords: ECOS, Pengalaman, Wana Wisata Galunggung, Zonasi
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > GV1-1860 Recreation, Leisure and Tourism
Divisions: Jurusan Kepariwisataan > D4 Manajemen Destinasi Pariwisata
Depositing User: Unnamed user with email ofi@stp-bandung.ac.id
Date Deposited: 30 Oct 2022 05:28
Last Modified: 16 Nov 2022 06:52
URI: http://repository.poltekpar-nhi.ac.id/id/eprint/1408

Actions (login required)

View Item View Item