Mentari, Widya Prameswari (2020) MANAJEMEN RISIKO PADA AKTIVITAS WISATA PANJAT TEBING VIA FERRATA DI GUNUNG MENDELEM, KABUPATEN PEMALANG. S1 thesis, Poltekpar NHI Bandung.
Text
S_201621068_BAB I.pdf Download (127kB) |
|
Text
S_201621068_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (382kB) |
|
Text
S_201621068_BAB III.pdf Download (70kB) |
|
Text
S_201621068_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
S_201621068_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (25kB) |
|
Text
S_201621068_COVER.pdf Download (600kB) |
|
Text
S_201621068_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
|
Text
S_201621068_JURNAL.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) |
Abstract
Industri pariwisata saat ini telah mengalami perubahan yang cepat karena beragamnya wisatawan kini lebih ingin memperoleh pengalaman otentik. Di Indonesia sendiri, wisata petualangan telah menjadi primadona sejak tahun 2018 karena telah mendatangkan 100.000 wisatawan dari seluruh dunia. Hal ini memberikan nilai ekonomi besar bagi destinasi yang dikunjungi hingga 67%. Via ferrata menjadi salah satu aktivitas wisata petualangan yang sedang berkembang di Indonesia. Meski dengan risiko yang tinggi namun aktivitas ini memiliki pasar utama yaitu orang-orang awam yang ingin merasakan panjat tebing tanpa harus memiliki kemampuan khusus. Untuk meminimalisir risiko-risiko tersebut maka perlu adanya manajemen risiko sehingga dapat mewujudkan via ferrata menjadi wisata esktrem namun tetap aman bagi wisatawan awam. Tujuan penelitian ini untuk identifikasi dan mengetahui implikasi teori manajemen risiko yang dilakukan oleh pengelola via ferrata. Manajemen risiko yang baik yaitu mengaplikasikan pengelolaan industri berdasarkan kebijakan, standar dan prosedur yang ada. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan analisis menggunakan alat bantu coding. Via ferrata belum memiliki aturan serta SOP yang baku. Manajemen risiko baru dinilai berdasarkan segi keamanan peralatan keselamatan yang mengacu pada UIAA. Seluruh operator via ferrata Gunung Mendelem belum memiliki sertifikasi panjat tebing dan SOP yang ada belum dibuat tertulis juga implementasinya belum sesuai. Meskipun begitu, secara keamanan pengelola sangat menjaga hingga dibuatnya jalur tracking sebagai alternatif jalur turun. Sehingga dalam hal ini pengelola sudah menerapkan standar dengan baik namun belum untuk kebijakan dan prosedur yang digunakan. Kata kunci : manajemen risiko, risiko, via ferrata, panjat tebing, wisata petualangan
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management |
Divisions: | Jurusan Kepariwisataan > S1 Studi Destinasi Pariwisata |
Depositing User: | Unnamed user with email ofi@stp-bandung.ac.id |
Date Deposited: | 18 Aug 2022 07:26 |
Last Modified: | 30 Nov 2022 03:12 |
URI: | http://repository.poltekpar-nhi.ac.id/id/eprint/25 |
Actions (login required)
View Item |