EFEKTIVITAS INTERPRETASI NON-PERSONAL DI SELASAR SUNARYO ART SPACE

Novithalia, - (2023) EFEKTIVITAS INTERPRETASI NON-PERSONAL DI SELASAR SUNARYO ART SPACE. D4 thesis, Poltekpar NHI Bandung.

	Text PA_201923331_BAB I.pdf Download (444kB)
	Text PA_201923331_BAB II.pdf Download (107kB)
	Text PA_201923331_BAB III.pdf Download (501kB)
	Text PA_201923331_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text PA_201923331_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (666kB)
	Text PA_201923331_COVER.pdf Download (882kB)
	Text PA_201923331_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text PA_201923331_JURNAL.pdf Restricted to Repository staff only Download (739kB)

Abstract

Interpretasi non-personal pada galeri seni banyak digunakan untuk menyebarkan ide gagasan kepada pengunjung agar dapat meningkatkan pemahaman dan menciptakan pengalaman pengunjung bagi keberlanjutan daya tarik wisata. Untuk mencapai tujuan tersebut, interpretasi harus bersifat efektif. Moscardo dan Ballantyne (2008) menjelaskan bahwa ada 7 prinsip dari desain interpretasi yang efektif di sebuah daya tarik wisata, yaitu Good orientation and attention to visitor comfort, Personal relevance and/ or importance, Variety or change in an experience, Personal control or choice, Opportunities to interact with objects and people, Multi-sensory experiences, dan New and multiple perspectives. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana interpretasi non-personal di Selasar Sunaryo Art Space guna meningkatkan aspek-aspek yang diperlukan di masa mendatang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Objek dalam penelitian ini adalah interpretasi non-personal dan untuk subjek penelitiannya adalah para pengunjung yang telah mengunjungi keempat tema di Selasar Sunaryo Art Space pada bulan Juni 2023. Teknik pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah non-probabilitas dengan teknik incidental sampling dengan jumlah 108 responden pada minggu ke-3 bulan Juni 2023 dengan pengisian kuesioner. Dari hasil penelitian, didapatkan penilaian rata-rata dari 7 dimensi dengan skor pada dimensi pertama sebesar 4.17, dimensi kedua sebesar 4.09, dimensi ketiga sebesar 4.20, dimensi keempat sebesar 4.11, dimensi kelima sebesar 3.86, dimensi keenam sebesar 3.84, dan dimensi ketujuh sebesar 4.06. Maka dapat disimpulkan bahwa interpretasi non-personal di Selasar Sunaryo Art Space secara rata-rata dinilai baik dan bersifat efektif. Adapun rekomendasi yang dapat disampaikan adalah untuk mempertahankan dan meningkatkan aspek yang masih kurang maksimal khususnya pada dimensi keenam yaitu prinsip multi-sensory experiences demi terciptanya efektivitas interpretasi non-personal dan pengalaman pengunjung yang lebih baik lagi. Kata kunci: Interpretasi Non-personal, 7 Prinsip Efektivitas Interpretasi, Galeri Seni, Selasar Sunaryo Art Space

Actions (login required)

View Item