PERANCANGAN INTERPRETASI DI KAMPUNG ADAT CIRENDEU, KOTA CIMAHI, PROVINSI JAWA BARAT

Annisa, Maharani Bella Pratiwi (2023) PERANCANGAN INTERPRETASI DI KAMPUNG ADAT CIRENDEU, KOTA CIMAHI, PROVINSI JAWA BARAT. D4 thesis, Poltekpar NHI Bandung.

	Text PA_201923185_BAB I.pdf Download (168kB)
	Text PA_201923185_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (213kB)
	Text PA_201923185_BAB III.pdf Download (172kB)
	Text PA_201923185_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (980kB)
	Text PA_201923185_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text PA_201923185_COVER.pdf Download (754kB)
	Text PA_201923185_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text PA_201923185_JURNAL.pdf Restricted to Repository staff only Download (422kB)

Abstract

Kota Cimahi merupakan salah satu kota yang ada di Provinsi Jawa Barat, memiliki daerah yang dikuasai oleh ketahanan dan keamanan negara serta memiliki potensi wisata yang cukup terkenal yaitu Kampung AdatCirendeu. Interpretasi merupakan media dalam menyampaikan suatu informasi terhadap pemahaman yang dilakukan dari satu orang ke orang lain. Interpretasi dapat berupa upaya untuk mendidik pengunjung agar dapat lebih paham terhadap apa yang telah ia dapatkan.Interpretasi mengandung informasi dan pengetahuan untuk pengunjung dengan tujuan lebih menikmati aktivitas dan rekreasi serta pemberian informasi yang lebih akurat. Seperti halnya pada Kampung AdatCirendeu, interpretasi sangat dibutuhkan dalam mengembangkan dan memberi wawasan yang luas agar makna dan pesan yang disampaikan dapat diterapkan dengan sangat bijak. Diketahui bahwa pemandu wisata Kampung Adat Cirendeu belum memiliki sertifikat dari lisesnsi Himpunan Pariwisata Indonesia. Pemandu dapat dikatakan baik dan professional melalui sertifikat lisensi dari Himpunan Pariwisata Indonesia. Tujuan penelitian ini agar memudahkan pengunjung untuk mendapatkan informasi secara modern dan tidak mengelami keterhambatan informasi yang tidak didapatkan dari pemandu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang ditujukan untuk memudahkan peneliti dalam melakukan penelitian. Kampung Adat Cirendeu saat ini sudah memiliki interpretasi yang mendukung dalam bentuk non-personal yaitu peta kawasan wisata Kampung Adat Cirendeu namun dengan kondisi yang sudah tidak layak pakai,sedangkan bentuk personal yaitu pemandu yang memberikan informasi kepada pengunjung seputar destinasi, namun belum memiliki lisensi. Pengelola kampung adat dapat memberikan interpretasi yang sesuai dengan target pasar yaitu anak sekolah, dengan metode digital seperti scan barcode dan redesign bentuk interpretasi. Kata kunci : Interpretasi, Kampung Adat Cirendeu, Kota Cimahi

Actions (login required)

View Item